Sudah bukan rahasia lagi jika divisi perangkat keras Google tidak terlalu menguntungkan. Banyak faktor yang membuat divisi ini terus merugi. Salah satunya adalah karena Google tidak berfokus membuat ponsel di kelas menengah.
Untuk mencoba bertahan di kelas menengah, Google kemudian merilis Pixel 3A di pertengahan tahun 2019. Ponsel ini kemudian laris manis bak kacang goreng di negara asalnya. Selain laris manis, ponsel ini pun mendapat ulasan gemilang dari situs ulasan teknologi.
Di kelas harga 400 dolar, ponsel ini memilki beberapa pesaing, salah satunya Pocophone F1 yang telah turun harga. Di Indonesia, Google Pixel 3A belum tersedia resmi, tetapi sudah ada beberapa importir yang menyediakannya. Apa saja fitur menarik Google Pixel 3A?
Harga Google Pixel 3A
Last Updates: 9 Agustus 2019| Tipe HP | Harga Baru | Harga Bekas |
|---|---|---|
| Google Pixel 3a | Rp6.000.000 | - |
| Rilis | Mei 2019 | |
| Link terkait | Harga Google Pixel Terbaru | |
Di negara asalnya, Google Pixel 3A disiapkan untuk melawan ponsel kelas menengah, alih-alih ponsel mahal. Harga 399 dolar AS yang dikenakan Google cukup terjangkau jika dibandingkan dengan ponsel seperti Galaxy S10 atau LG G8.
Namun demikian, ponsel ini tidak beredar resmi di Indonesia sehingga harga yang ditawarkan terkesan mahal. Pajak impor yang dikenakan dan kurs mata uang yang berfluktuasi membuat harga Pixel 3A nampak lebih mahal.
Spesifikasi
| Platform | |
| OS | Android 9.0 (Pie) |
| RAM | 4 GB |
| ROM | 64 GB |
| Chipset | Qualcomm SDM670 Snapdragon 670 (10 nm) |
| CPU | Octa-core (2x2.0 GHz 360 Gold & 6x1.7 GHz Kryo 360 Silver) |
| GPU | Adreno 615 |
| Bodi | |
| Dimensi | 151.3 x 70.1 x 8.2 mm |
| Berat | 147 gr |
| Layar | 5.6 inch OLED |
| Kamera | |
| Depan | 8 MP, f/2.0, 24mm (wide), 1.12µm |
| Belakang | 12.2 MP, f/1.8, 28mm (wide), 1/2.55", 1.4µm, dual pixel PDAF, OIS |
| Video | 2160p@30fps, 1080p@30/60/120fps |
| Fitur | Dual-LED flash, HDR, panorama |
| Proteksi | Asahi Dragontrail Glass |
| Konektivitas | |
| SIM | Nano-SIM |
| Jaringan | GSM / CDMA / HSPA / EVDO / LTE |
| WLAN | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, hotspot |
| Bluetooth | 5.0, A2DP, LE, aptX HD |
| GPS | Yes, with A-GPS, GLONASS, GALILEO |
| NFC | Yes |
| Jack Audio 3.5mm | Yes |
| USB | 2.0, Type-C 1.0 reversible connector |
| Lainnya | |
| Warna | Just Black, Clearly White, Purple-ish |
| Radio | No |
| Sensor | Fingerprint (rear-mounted), accelerometer, gyro, proximity, compass, barometer |
| Baterai | Non-removable Li-Po 3000 mAh |
| Charger | Fast battery charging 18W |
Layar OLED full HD tanpa poni
Di Pixel 3A, Google nampaknya mengikuti tren ponsel full view. Ponsel ini dibekali dengan layar berukuran 5,6 inci beresolusi 2220×1080, dan aspek rasio 18,5:9. Asyiknya, ponsel ini tidak memilki notch atau poni sehingga pengalaman mengakses konten multimedia menjadi lebih nyaman.
Dengan layar jenis OLED, ponsel ini mampu menampilkan layar hitam yang benar-benar sempurna. Hal ini dimungkinkan karena pada layar berjenis OLED, piksel yang menyala hanyalah piksel yang dibutuhkan saja. Tampilan hitam sempurna ini akan sangat membantu saat menyaksikan film.
Android 9.0 bebas aplikasi sampah
Sebagai ponsel bermerek Google, ponsel ini mendapat jaminan pembaruan versi sebanyak dua versi dan pembaruan keamanan bulanan selama tiga tahun. Melirik rekam jejak Google yang bahkan hingga saat ini masih memperbarui Pixel generasi pertama, jaminan ini cukup meyakinkan.
Android 9.0 membawa pembaruan yang signifikan dibanding versi sebelumnya. Salah satu fungsi yang menarik adalah Digital Wellbeing. Fitur ini melacak kapan Anda menggunakan ponsel dan memberi saran agar Anda tidak terlalu “kecanduan”.
Kamera 12 MP dengan skor DXOMark sempurna
Walaupun hanya dilengkapi dengan satu lensa, Google Pixel 3A tetap berani beradu kamera dengan ponsel kelas menengah ke atas. Hal ini dimungkinkan karena kemampuan grafis komputasional milik Google. Tak heran jika skor DXOmark ponsel ini sangat tinggi, yakni 100.
Salah satu keunggulan ponsel buatan Google adalah kamera yang dapat digunakan di situasi cahaya gelap tanpa lampu kilat. Fitur ini disebut Night Sight, dan tersedia juga di Google Pixel 3A. Hasil kamera Night Sight sangat menakjubkan.
Prosesor 10 nanometer yang hemat daya
Google Pixel 3A ditenagai prosesor dengan proses fabrikasi 10 nanometer, yakni Snapdragon 670. Prosesor kelas menengah ini memiliki delapan inti dan terbagi menjadi dua kluster. Kluster pertama terdiri dari dua inti Kryo 360 Gold, dan kluster kedua memiliki enam inti Kryo 360 Silver.
Dipadukan dengan Android 9.0 yang bebas bloatware, kinerja ponsel ini cukup kencang saat digunakan sehari-hari. Ponsel juga dapat digunakan untuk memainkan beberapa judul permainan yang menuntut kemampuan grafis intensif.
Namun, perlu diingat bahwa kinerja Snapdragon 670 tidak sebaik Snapdragon seri 7 atau 8, yang dapat ditemukan di ponsel flagship. Skor AnTuTu yang dicapai Google Pixel 3A, yakni di kisaran 150.000, setara dengan Snapdragon 820 keluaran 2016.
Pengeras suara stereo
Jika Anda menyukai konten multimedia seperti musik dan video, Anda akan menyukai Google Pixel 3A. Ponsel ini dilengkapi pengeras suara stereo. Pengeras suara pertama berada di bagian bawah ponsel, sementara pengeras suara kedua menyatu dengan earpiece telepon.
Kualitas suara yang dihasilkan Google Pixel 3A sangat mumpuni jika dibandingkan ponsel kelas menengah lain. Bahkan, banyak ponsel yang lebih mahal hanya memiliki pengeras suara mono saja. Pengeras suara stereo berkualitas tinggi menjadi salah satu nilai jual Google Pixel XL
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan Google Pixel 3A
- Sistem operasi Android 9.0 yang digunakan terbebas dari bloatware dan dijamin mendapat pembaruan versi saat versi terbaru muncul.
- Fitur Night Sight pada kamera sangat membantu pengambilan gambar di lingkungan gelap. Hasil foto menjadi terang tanpa memerlukan lampu kilat.
- Prosesor yang terpasang sudah dibuat dengan fabrikasi 10 nanometer sehingga membuat ponsel hemat daya.
- Layar full view yang ada pada ponsel bebas dari poni atau notch sehingga tidak mengganggu pandangan mata.
Kekurangan Google Pixel 3A
- Ponsel hanya ditawarkan dengan satu konfigurasi memori internal dan RAM, yakni RAM 4GB dan memori internal 64GB.
- Badan ponsel yang terbuat dari plastik membuat bekas sidik jari mudah menempel.
- Baterai yang digunakan adalah baterai tanam, yang menyulitkan Anda mengganti baterai jika terjadi kerusakan.
- Ponsel tidak dilengkapi dengan slot memori eksternal sehingga ekspansi memori tidak dapat dilakukan.
Kesimpulan
Di negara asalnya, Google Pixel 3A sangatlah menarik karena menawarkan fitur mewah di harga menengah. Namun, di pasar Asia, masih banyak ponsel murah lain yang menawarkan fitur di atas Pixel 3A XL, salah satunya adalah Pocophone F1.
Jika fotografi adalah prioritas Anda dalam memilih ponsel, Anda dapat membeli Google Pixel 3A melalui situs jual beli lokal. Namun, jika Anda memerlukan ponsel Android yang kinerjanya lebih kencang, masih ada pilihan lain yang dapat Anda pertimbangkan.