Cara Membedakan Smartphone/HP Asli dan Palsu, Saat ini smartphone bukanlah barang mewah yang untuk sulit didapat. Banyak smartphone Android murah dengan spesifikasi yang menakjubkan. Sehingga wajar jika semakin banyak pengguna smartphone. Tapi hati-hati, jangan terkecoh dengan harga hp yang dijual murah. Jika tidak tahu membedakanya, smartphone Anda mungkin merupakan black market atau palsu.
Karena itu kami akan memberikan info tentang 6 cara membedakan smartphone asli dan palsu!, sehingga Anda tidak terkecoh saat membeli smartphone baru. Jangan pernah membeli handphone yang kw alias tiruan dari produk asli, karena jika kamu tetep kekeh untuk membeli karena gengsi dan yang penting bentuknya seperti smartphone mewah harga puluhan juta bakal kecewa nanti. Karena kualitas kw akan cepat rusak dan tidak sesuai dengan kualitas pada umumnya.
Lihat juga: Cara Memperbaiki HP Android Mati Total
6 Cara Membedakan Smartphone/HP Asli dan Palsu!
Menggunakan smartphone palsu atau pasar gelap, Anda tidak bisa mengklaim barang ke layanan utamanya. Jadi kalau rusak, ya rusak. Untuk itu, cobalah untuk memahami 6 cara membedakan smartphone asli dan palsu! dari informasi berikut ini:
-
Pengemasan
Saat membeli smartphone, pastikan smartphone Anda masih dikemas untuk memastikan itu baru. Produsen terkenal pasti mengemas smartphone mereka dengan kemasan yang bagus dan rapi. Tapi smartphone yang palu kemasannya akan terlihat asal jadi.
Lihatlah paket ponsel kemasan yang akan di beli, lalu perhatikan warna kualitas cetaknya. Bahkan font terkecil pun harus terbaca dan konsisten di mana-mana. Perhatikan juga kemasannya di dalamnya. Pastinya sangat tepat, tidak ada yang longgar. Pabrikan asli selalu menempatkan barang dalam kemasan sehingga tidak akan rusak saat diangkut. Bahkan pada sambungan sudut kemasan harus sempurna.
-
Buku Petunjuk
Buku petunjuk atau Manual book penggunaan smartphone asli harus menggunakan bahasa yang sesuai untuk target pasarnya. Mengapa demikian? Karena bisa terpengaruh oleh penggunanya.
Misalnya untuk Indonesia, harus menggunakan bahasa indonesia dan inggris. Tapi kalau ternyata menggunakan bahasa asing yang tidak bisa dipahami, maka kemungkinan besar smartphone ini adalah hasil dari pasar gelap.
-
Material
Ketika sudah dibuka dan siap pakai, tiba-tiba material smartphone anda tidak berkualitas dan terlihat tidak begitu bagus? Ini pasti smartphone palsu. Tak hanya bodi, bahan seperti charger juga harus diperhatikan. Bahan apapun, baik itu plastik, karet, atau aluminium, ada kualitas tinggi atau kualitas rendah. Merek terkenal biasanya tidak menghemat bahan. Penutup plastik harus halus, tidak cacat atau ketidaksempurnaan lainnya. Jika Anda melihat secara detail barang-barang palsu, Anda akan dengan mudah menemukan bahan yang biasanya digunakan dengan plastik murah dengan nuansa matte dan permukaan yang tidak rata.
-
Perhatikan Logo Atau Font
Sebuah logo merupakan wajah atau etalase untuk merk apa pun dan harus mendapat perhatian khusus. Produsen asli biasanya selalu membuat cetakan logo yang tidak mudah rusak. Bahkan setelah beberapa tahun penggunaan, logo akan tetap mudah untuk dikenali.
Semua font dan simbol atau logo pada ponsel asli harus mulus, mudah dibaca, dan tahan lama. Ini sering terjadi dengan barang palsu yang sering kali mencetak logo dengan kualitas rendah, mudah terkelupas, bahkan kadang salah penulisannya.
-
Kabel USB
Kualitas kabel adalah salah satu tanda-tanda yang paling jelas dari produk palsu. Pada produk asli, colokan kabel akan terpasang dengan kuat pada soketnya. Sementara di produk yang palsu akan terlihat sudut yang tidak sempurna dan bagian yang longgar. Kadang-kadang panjang steker tidak sama dengan kedalaman soket.
-
Cek Nomor IMEI
Pastikan nomoer International Mobile Equipment Identity (IMEI) yang berada di kardus smartphone sama dengan yang ada di smartphone. Cara memeriksanya, Anda bisa menghubungi *#06# di smartphone atau baca ini: cara mengecek serial number iphone. Jika nomor yang sesuai muncul, maka smartphone tersebut adalah asli. Tapi kalau tidak, maka smartphone anda palsu.